Kajian Genius Loci Pecinan Suryakancana Sebagai Potensi Wisata Budaya di Kota Bogor

Penulis

  • Muhammad Andia Rasyid Universitas Gunadarma
  • Irina Mildawani Universitas Gunadarma

DOI:

https://doi.org/10.29303/sade.v2i1.33

Kata Kunci:

Genius Loci, Pecinan, Suryakancana

Abstrak

Suryakancana merupakan salah satu kawasan Pecinan serta termasuk dalam kawasan Heritage di Kota Bogor yang memiliki identitas dan kekhasan yang berbeda dengan kawasan lainnya, identitas dan kekhasan kawasan ini akan membuat nilai sebuah kota menjadi kuat. Namun peninggalan kebudayaan dan bangunan-bangunan tua di Kawasan Pecinan perlahan tapi pasti terus berkurang dan mengancam identitas kawasan bersejarah ini. Pertumbuhan Kota yang diiringi dengan pertumbuhan penduduk serta tingginya alih fungsi bentuk bangunan yang disebabkan oleh biaya pemeliharaan yang tinggi, menjadikan perubahan bentuk Kawasan Suryakencana menjadi pusat kota lama yang tidak terkendali sehingga mengurangi bentuk karakter kawasan. Salah satu ciri dari penanda identitas kawasan ini ialah bangunan-bangunan di dalam kawasan itu sendiri, pada bangunan tersebut dapat memberikan ciri khas maupun suasana tempat (Genius Loci) yang berarti pada lingkungan atau kawasannya. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu deskriptif dengan pendekatan kualitatif yang bertujuan untuk menggambarkan, menerangkan dan menjelaskan secara lebih rinci permasalahan yang akan diteliti. Penelitian ini bertujuan untuk menggali lebih dalam unsur Genius Loci yang melekat pada bangunan di kawasan tersebut sebagai potensi wisata budaya di Kota Bogor.

Referensi

A. D. Nasution, S. Veronica, W. A. Adriansyah, B. D. Priatna, N. P. Putra, F. A. Sinaga, N. Narisa, and

A. B. Adrian. 2019. Kajian Genius Loci Dalam Uji Signifikansi Kawasan Kesawan. Talenta Conference Series: Energy and Engineering (EE) 2(1). doi: 10.32734/ee.v2i1.386.

BAPPEDA Kota Bogor. (2013). Kajian Pengembangan dan Optimalisasi Kawasan Suryakancana Sebagai Kawasan Heritage Kota Bogor. Badan Perencana Daerah Kota Bogor.

Dwiwangga Sang Nalendra Hadi, Wiryono Raharjo, Ratnaning Budi Noor Azizah. (2022). Interaksionisme Simbolik Dalam Genius Loci Kawasan Pecinan Sebagai Potensi Wisata Budaya Dan Maknanya Bagi Kota Magelang. Jurnal Analisa Sosiologi.

Geofani Kurniawaty, Agus Suharjono Ekomadyo. (2022). Menelusuri Genius Loci Pasar Baru Jakarta. Jurnal Arsitektur Arcade.

Habibullah, S. & Ekomadyo, A.S. (2021). Place-Making Pada Ruang Publik: Menelusuri Genius Loci Pada Alun-Alun Kapuas Pontianak. Jurnal Pengembangan Kota Volume 9 No. 1 (36–49).

Hadi, Dwiwangga Sang Nalendra, Hastuti Saptorini, and Hilmi Nur Fauzi. (2022). Makna Elemen Shared Space Street Bagi Pesepeda Pada Jalur Pedestrian Di Koridor Komersial Pecinan Kota Magelang. Jurnal Lingkungan Binaan Indonesia 11(1):16. doi: 10.32315/jlbi.v11i1.90.

Harapan, S. (2011). Kajian Spirit of Place Kampung Madras Medan. 7–24.

Herliana, E. T. … Kusuma, H. E. (2017). Cultural Attachment sebagai Pembentuk Sense of Place Kampung Bugisan, Yogyakarta. Seminar Ikatan Peneliti Lingkungan Binaan Indonesia (IPLBI), C001–C008.

https://doi.org/10.32315/sem.1.c001.

Kurnia, L. (2011). Pasar Baru: colonial space and contemporary hybridity. Inter-Asia Cultural Studies, 12:4, 552-567.

Moh. Sanjiva Refi Hasibuan, Ray March Syahadat, Nuraini, Nurhayati H.S. Arifin. (2016). Perencanaan Jalan Surya Kencana – Siliwangi Sebagai Ruang Interpretasi Budaya Di Kawasan Pecinan Kota Bogor. Buana Sains Vol 16 No 1: 71-82

Norberg-Schulz, C. (1980). Genius loci: Towards a phenomenology of Architecture. London: Academy Editions London.

Putri Ariyani, Ichwan Arif, Janthy Trilusianthy Hidayat. (2016). Potensi Dan Kendala Pengembangan Kawasan Suryakencana Sebagai Kawasan Cagar Budaya Kota Bogor. Program Studi Perencanaan Wilayah dan Kota, Universitas Pakuan, Bogor.

Unduhan

Diterbitkan

29-04-2023

Cara Mengutip

Rasyid, M. A. ., & Mildawani, I. (2023). Kajian Genius Loci Pecinan Suryakancana Sebagai Potensi Wisata Budaya di Kota Bogor. SADE : Jurnal Arsitektur, Planologi Dan Teknik Sipil, 2(1), 15–21. https://doi.org/10.29303/sade.v2i1.33

Terbitan

Bagian

Artikel

Kategori